Pena Nusantara | Bondowoso – Wujud nyata toleransi dan Sinergi TNI dengan masyarakat kembali terlihat di Kabupaten Bondowoso. Dalam peringatan Ibadah Jumat Agung yang digelar di Gereja Katolik Santo Yohanes Penginjil, Jum'at (18/4), kehadiran Babinsa Koramil jajaran Kodim 0822/Bondowoso memberikan rasa aman sekaligus pesan damai bagi seluruh jemaat yang hadir.

Kegiatan ibadah yang mengangkat tema “Tuhan Yesus Kristus Menjamu Muridnya, Melaksanakan Puasa Putih dan Melawan Pantang Daging yang Berbau Darah” ini diikuti oleh sekitar 400 jemaat, dipimpin langsung oleh Romo Galuh, Ketua Jemaat GEKABO Bondowoso.

Tak hanya sebagai pengaman, kehadiran Babinsa menjadi bentuk nyata kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam menjaga keharmonisan umat beragama. Sebanyak 4 personel TNI (Babinsa) bersama 8 anggota Polri melaksanakan tugas pengamanan dengan penuh tanggung jawab, memastikan seluruh rangkaian kegiatan berlangsung khidmat, tertib, dan aman.

"Kami hadir bukan hanya untuk pengamanan, tetapi juga sebagai wujud kepedulian dan dukungan terhadap kerukunan umat beragama di wilayah binaan,” ungkap salah satu Babinsa di lokasi.

Rangkaian ibadah dimulai pukul 15.00 WIB dengan doa pribadi, dilanjutkan khotbah, pengakuan dosa, hingga pujian penutup yang menggema di seluruh gereja. Suasana syahdu dan penuh kekhusyukan tampak menyelimuti setiap jemaat yang hadir dalam peringatan suci ini.

Ibadah Jumat Agung merupakan salah satu momen penting bagi umat Kristiani dalam mengenang pengorbanan Yesus Kristus. Dengan pengamanan yang bersinergi antara TNI dan Polri, serta antusiasme jemaat yang tinggi, kegiatan ini sukses berjalan tanpa kendala.

Peran Babinsa dalam menjaga keamanan dan menjalin komunikasi lintas agama patut diapresiasi sebagai bentuk nyata implementasi semangat Bhinneka Tunggal Ika. 

(Pendim0822/Yetno)