Pena Nusantara | Bondowoso -- Babinsa Kerami 0822/12 Sukosari, Serka Usman, menunjukkan dedikasi tinggi dalam mendukung ketahanan wilayah dengan turut serta dalam kegiatan Pembentukan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) yang diselenggarakan di Balai Desa Sukosari Lor, Kecamatan Sukosari, Kabupaten Bondowoso, Sabtu (5/7).
Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat desa terhadap potensi bencana alam di wilayah tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat penting seperti Sekretaris BPBD Bondowoso, Bpk. Kristanto, perwakilan BNPB Jawa Timur, Bpk. Indar Wismoyo, Kepala Desa Sukosari Lor, Bpk. Mahpud, serta unsur BPD, perangkat desa, tokoh masyarakat, pemuda, PKK, dan perwakilan kelompok tani (Gapoktan). Dalam jajaran aparat keamanan, selain Babinsa, turut hadir pula Bhabinkamtibmas Aipda Rony Dinianto.
Dalam kegiatan tersebut, peran aktif Serka Usman sebagai Babinsa sangat terlihat jelas. Selain mengikuti seluruh rangkaian pembentukan DESTANA, Serka Usman juga memberikan masukan strategis terkait langkah-langkah mitigasi bencana serta penguatan peran masyarakat dalam penanggulangan bencana berbasis wilayah.
“Kami sebagai aparat kewilayahan memiliki tanggung jawab moral dan operasional dalam memastikan masyarakat siap menghadapi bencana. Kegiatan ini sangat penting untuk membangun ketangguhan dari tingkat desa,” ujar Serka Usman saat ditemui usai kegiatan.
Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan sekadar simbol keamanan, tetapi juga bagian dari sistem pertahanan semesta yang proaktif dan humanis. Dalam konteks DESTANA, Babinsa memiliki peran strategis untuk menjembatani komunikasi antara instansi teknis dan masyarakat, sekaligus memotivasi partisipasi aktif warga dalam menjaga keselamatan lingkungan.
Program DESTANA sendiri merupakan bagian dari inisiatif pemerintah untuk membentuk desa yang tangguh, responsif, dan mandiri dalam menghadapi bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan gempa bumi. Melalui pelatihan dan pembentukan struktur siaga desa, masyarakat dibekali dengan pengetahuan dasar mitigasi dan evakuasi.
Dengan keterlibatan aktif Babinsa dan sinergi berbagai elemen masyarakat, Desa Sukosari Lor diharapkan dapat menjadi contoh desa tangguh yang mampu menjaga keselamatan warganya secara mandiri dan berkelanjutan.
(Pendim 0822/Yetno)
0 Komentar