Header Ads Widget

Header Ads

Ticker

6/recent/ticker-posts

Satgas TMMD 126 Kodim 0818 Pastikan Pemasangan Drainase Presisi Sesuai Ukuran Patok dan Benang


Pena Nusantara |
Malang — Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0818/Malang-Batu terus menunjukkan semangat kebersamaan bersama masyarakat Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading. Dalam kegiatan kali ini, anggota Yonzipur 5/ABW bersama warga melakukan pemasangan batu kali untuk saluran drainase yang menjadi salah satu sasaran fisik utama program TMMD.

Terlihat di lapangan, anggota TNI dan warga bekerja dengan penuh ketelitian. Sebelum melakukan penyusunan batu, terlebih dahulu mereka memasang patok kayu dan benang sneleng untuk menentukan batas dan elevasi saluran.
Patok yang digunakan berukuran 5×5 cm dengan tinggi sekitar 70 cm, dipasang pada jarak 3 meter antar patok. Sementara benang bangunan dipasang kencang mengikuti arah saluran, dengan tinggi menyesuaikan rencana kedalaman galian sekitar 50–60 cm dan lebar drainase 50 cm.

Pemasangan benang dan patok ini menjadi acuan utama agar hasil pasangan batu drainase tetap lurus, rapi, dan sesuai standar teknis. Setelah itu, barulah dilakukan penyusunan batu kali secara hati-hati dengan campuran adukan semen dan pasir agar drainase kokoh serta tahan terhadap tekanan air.

“Pemasangan patok dan benang ini langkah awal yang penting, supaya kemiringan dan arah saluran tidak melenceng. Kalau dari awal rapi, hasil akhirnya juga kuat dan enak dilihat,” ujar salah satu anggota Yonzipur 5/ABW di lokasi.

Masyarakat Desa Lebakharjo pun tampak antusias membantu proses pekerjaan ini. Keterlibatan mereka menjadi bukti nyata bahwa semangat gotong royong masih hidup dan menjadi bagian penting dalam setiap pelaksanaan TMMD.

Melalui kegiatan ini, Satgas TMMD 126 Kodim 0818 tidak hanya membangun infrastruktur desa, tetapi juga memperkuat sinergi antara TNI dan rakyat dalam menjaga serta memajukan lingkungan pedesaan.

(Pendim 0822/Dwi)

Posting Komentar

0 Komentar